Kamis, 09 Januari 2014

Ini tentang perincian Tafsir suratul Ikhlas sebagai berikut: ~> Allah maha esa... Berarti memfanakan atau menafikan segala macam syirik atau penyerupaan. ~> Allah tempat bergantungnya segala mahluk... Berarti memfanakan atau menafikan segala macam ketergantungan atau dari siapa pun. ~> Allah tidak beranak... Berarti memfanakan atau menafikan segala macam sifat sejenis atau persamaan segala sesuatu. ~> dan Allah tidak diperanakkan... Berarti memfanakan atau menafikan segala sifat kebaharuan atau kekurangan. ~> dan tidak ada seorang pun yg setara atau sebanding dengan Allah, yg setara atau sebanding dengan Allah berarti memfanakan atau menafikan segala macam yg menyamai atau menandingi... ADAPUN HIKMAH FANA IALAH: pendahuluan tuhan semurni_murninya dalam arti TIADA WUJUD YG MUTLAK MELAINKAN ALLAH. Pengenalan tuhan semurni_murninya tidak sekedar dengan pengakuan adanya dan satunya saja dengan ucapan kalimah syahadat,... Tidak sekedar dalil atau pendapat dengan jalan akal pikiran saja, tetapi kita mengenal tuhan dalam arti "MAKRIFAT", sebagian Arifbillah memberikan arti makrifat ialah: "MAKRIFAT IALAH SEGALA YG LAIN KARNA TAMPAKNYA MAHA ESA YG BAQA".

Tujuan tasawuf adalah "FANAA", untuk mencapai makrifatullah, yaitu leburnya pribadi pada kebaqaan Allah dalam keadaan "HULUL", dimana perasaan keinsanan lenyap rasa ketuhanan dalam keadaan mana semua rahasia yg membatasi diri dengan Allah tersingkap kasyaf. Ketika itu antara diri dengan Allah menjadi satu dalam baqanya bersatu ABID dan MA'BUD dimana seseorang telah sampai kepada "HAKEKAT" sebagai ujung dari semua perjalanan. Apa yg dikatakan fanaa secara filosofis: "FANAA IALAH MENIADAKAN DIRI SUPAYA "ada", DENGAN JALAN TASAWUF, SESEORANG DAPAT MENGENAL TUHAN DENGAN MERASAKAN ADANYA, TIDAK SEKEDAR MENGETAHUI BAHWA TUHAN ITU ADA". ~> Sahabat nabi yg paling sering mengatakan tentang Fanaa atau lenyap ialah Sayyidina Ali bin Abi Thalib r.a beliau berkata: "DAN DI DALAM LEBURKU ATAU FANAAKU, LEBURLAH KEFANAANKU, TETAPI DI DALAM KEFANAANKU ITULAH BAHKAN AKU MENDAPATKAN ENGKAU TUHAN". Nabi musa ketika ia sangat ingin melihat Allah, maka nabi musa berkata: "YA TUHAN, BAGAIMANAKAH CARANYA SUPAYA AKU SAMPAI KEPADA-MU,? Tuhan berfirman: "TINGGALKAN DIRIMU ATAU LENYAPKAN DIRIMU, BARU ENGKAU SAMPAI KEPADAKU". Ahli_ahli tasawuf berkata: "APABILA TAMPAKLAH NUR KEBAQAAN, MAKA FANALAH YG TIADA, DAN BAQALAH YG KEKAL".

Hadist Qudsi: "ADALAH AKU SATU PERBENDAHARAAN YG TERSEMBUNYI, MAKA INGINLAH AKU SUPAYA DIKETAHUI SIAPA AKU, MAKA AKU JADIKANLAH MAHLUK-KU, MAKA DENGAN ALLAH MEREKA MENGENAL AKU" ~> kehidupan dan Alam penuhlah dengan rahasia_rahasia tersembunyi... Rahasia_rahasia itu tertutup oleh hijab atau dinding, diantara dinding itu ialah hawa nafsu kita sendiri... Tetapi rahasia itu mungkin terbuka dan dinding hijab itu mungkin tersingkap dan kita dapat melihat dan merasai atau berhubungan langsung dengan yg ter-rahasia asal kita sudi menempuh jalanNya, jalan itulah yg dinamakan tharekat... "THAREKAT" Berarti metode, cara atau jalan mendekati tuhan untuk "MARIFAT" bahwa adanya mahluk ini, karna tuhan sebagai KHALIK ingin dikenal siapa dia... Kesadaran sebagai mahluk, merupakan dorongan untuk berkeinginan mencapai "MAKRIFAT" yakni mengenal tuhan atau "LIQA ALLAH" ... Ciptaan dan hakekat MAHLUK dan KHALIK adalah dua kenyataan yg saling menggenapi, "TANPA KHALIK TIDAK MUNGKIN ADA MAHLUK," tuhan tanpa mahluknya tidak ada sesuatu yg akan mengenalnya

Adapun "YA-HU" itu puji napas yg sempurna serta mufakatlah sekalian ulama hakikat... dan kata setengah ulama puji nafas itu "ALLAH-HU", dan kata setengah "HU-ALLAH", dan kata setengah "ANA-HAQQU", dan kata setengah "LA ILLAHA ILLALLAH", itu pun ia jua lagi sempurna,,, tetapi yg terlebih sempurna itu yaitu "YA-HU" itu jua adanya. Adapun makna "YA-HU" itu yaitu "YAKUZAT" dan kata setengah Ghaibul ghuyub inilah dia "YA-AKU-ZAT", kata setengah arif "YA-HU" itu "YA AKU DZAT SENDIRINYA", dan kata orang Arifbillah yg fana ul fana yg kamil mukamil "YA-AKU-HUWA" karna sabda nabi saw: "ANAMA KANU MAKANA WALAI SALI MAKANU" Artinya akulah tempatnya sekalian yg bertempat dari tiada aku mengambil tempat pada sekalian yg bertempat. Adapun tatkala menerima nafas itu hurufnya "YA" dan tatkala dilepaskan nafas itu dengan huruf "HU" maka sempurnalah yg demikian itu. Adapun huruf "YA" itu dinamai "YA MUTAQALLIMUL WAHDAH" yaitu serta berkata-kata Allah dengan Muhammad adapun Artinya daripada lafas "HU" itulah "HUWA" inilah tempat "KE-DIAM-AN sekalian Anbiya, Auliya dan Wali dan Mukmin yg Arif, karna "HUWA" itu tempat Umat, sekalian huruf dan sekalian Rupa dan sekalian Perbuatan disitulah tempatnya "TALIBIL HAQQU"

1. Nafs Al-ammarah zikirnya: LA ILAHA ILLALLAH 2. Nafs Al-lawwamah zikirnya: ALLAH, ALLAH 3. Nafs Al-mulhamah zikirnya: HU, HU 4. Nafs Al-mutmainnah zikirnya: HAQ, HAQ 5. Nafs Ar-radiyah zikirnya: HAY, HAY 6. Nafs Al-mardiyyah zikirnya: QAYYUM, QAYYUM 7. Nafs Al-kamilah zikirnya: QAHHAR, QAHHAR duduk menghadap kiblat seperti duduk di dalam sembahyang, lalu menarik ucapan LA ILAHA dari atas pusat dengan niat menapikan barang yg lain daripada Allah dari dalam hati, sedangkan ILLALLAH di ucapkan dengan niat menyampaikanNya ke dalam hati sanubari, sambil menggerakkan kepala ke kiri dengan mengingatkan maknanya. Duduk seperti tersebut di atas sambil mengingat kebesaran tuhan, tenggelam di dalam ke agungan dan ke indahanNya, serta memasuki zikir yg di mulai dari pihak tangan kiri sambil menundukkan kepala dan mengingat ke hinaan diri serta ketergantunganNya kepada tuhan. Kata LA ditarik dari lutut kiri ke lutut kanan dan di naikkan ke bahu kanan dengan lafal ILAHA sambil mengangkat kepala ke arah itu, lalu dipukulkan ke hati dengan lafal ILLALLAH. Sedangkan pada permulaan berzikir itu, pada lutut kiri di angkatkan makna LA MA'BUDU ILLALLAH, pada lutut kanan LA MAQSHUDA ILLALLAH, pada bahu kanan LA MAUJUDA ILLALLAH dan pada hati LA MATLUBA ILLALLAH, pada akhir zikir dilanjutkan kata HU ILLALLAH sambil menahan nafas menantikan AL-FAIDLUL-ILAH

Berdiri tegaklah di hadapan tuhan mu... Dan bertanyalah dengan Sirr mu... Apakah aku ini sudah kenal akan diri ku... ? Apakah aku ini sudah kenal akan tuhan ku...? ~> Renungkanlah ayat ini: "INNAL-HAQQ SUBHANAHU WA-TA'ALA LAISA BI-MAUJUDIN ILLA FI DLIMNI WUJUDIL-KA 'INAT, Artinya: yakni bahwa sesungguhnya haq ta'ala tiada wujud melainkan di dalam kandungan wujud segala mahluk. "LA ILAHA ILLALLAH,, tiada wujudku, hanya wujud Allah...

Inilah yg sebenar-benarnya marifat bagi diriku, maka itulah yg disebut INSAN KAMIL. Maka telah berfirman Allah ta'ala dalam hadist qudsi pada tujuan rahasianya yg mendalam yg telah memberi suatu keterangan terhadap umat nabi muhammad seperti firman Allah ta'ala yaitu: LAA SYARI'ATIN BIHAKKIN ILLAA SYARI'ATULLAH. Artinya: tiada syariat engkau pada kelakuan sembahyang dengan sebenar-benarnya melainkan adalah dengan syariat ku, IALAH KELAKUAN SEMBAHYANG. WALAA THARIKATIN BIHAKKIN ILLAA THARIKATULLAH. Artinya: dan tiada tharikat engkau (jalan) mengata (menyebut) memuji dengan sebenarnya, melainkan adalah dengan tharikat ku, SEBUTKAN PUJIKU, AKU MEMUJI DIRIKU SENDIRI. WALAA HAKIKATIN BIHAKKI ILLAA HAKIKATULLAH. Artinya: dan tiada hakikat engkau wajib adanya, dan tiada seumpamanya dan ingat padanya, yg rahasianya dengan sebenarnya melainkan wajib ada wujud ku, DAN TIADA TUHAN MELAINKAN AKU. WALAA MA'RIFATIN BIHAKKI ILLAA BIMA'RIFATULLAH. Artinya: dan tiadalah marifat engkau yg mengenal diri engkau, dan mengenal diriku dengan sebenar-benarnya melainkan dengan ma'rifat ku mengenal diriku, DAN AKU JUALAH MENGENAL DIRIKU SENDIRI.

Inilah yg sebenar-benarnya marifat bagi diriku, maka itulah yg disebut INSAN KAMIL. Maka telah berfirman Allah ta'ala dalam hadist qudsi pada tujuan rahasianya yg mendalam yg telah memberi suatu keterangan terhadap umat nabi muhammad seperti firman Allah ta'ala yaitu: LAA SYARI'ATIN BIHAKKIN ILLAA SYARI'ATULLAH. Artinya: tiada syariat engkau pada kelakuan sembahyang dengan sebenar-benarnya melainkan adalah dengan syariat ku, IALAH KELAKUAN SEMBAHYANG. WALAA THARIKATIN BIHAKKIN ILLAA THARIKATULLAH. Artinya: dan tiada tharikat engkau (jalan) mengata (menyebut) memuji dengan sebenarnya, melainkan adalah dengan tharikat ku, SEBUTKAN PUJIKU, AKU MEMUJI DIRIKU SENDIRI. WALAA HAKIKATIN BIHAKKI ILLAA HAKIKATULLAH. Artinya: dan tiada hakikat engkau wajib adanya, dan tiada seumpamanya dan ingat padanya, yg rahasianya dengan sebenarnya melainkan wajib ada wujud ku, DAN TIADA TUHAN MELAINKAN AKU. WALAA MA'RIFATIN BIHAKKI ILLAA BIMA'RIFATULLAH. Artinya: dan tiadalah marifat engkau yg mengenal diri engkau, dan mengenal diriku dengan sebenar-benarnya melainkan dengan ma'rifat ku mengenal diriku, DAN AKU JUALAH MENGENAL DIRIKU SENDIRI.

Inilah rahasia segala ilmu wali, yaitu seperti NYAWA dan SIR dan RAHASIA JISIM, maka inilah jalan Ahlul iman memutuskan kepada orang yg mana dikehendaki akan tuhanNya karna ini ilmu keluar daripada orang syariat..... Yg melainkan Allah jua yg tahu lisan hambaNya, tiada disebutkan lagi. Maka adalah Hati manusia itu ada empat perkara daripada yg di hidupkan. yg di hidupkan itu yaitu NYAWA maka hidupnya NYAWA itu serta RASA, hidupnya RASA itu serta RAHASIA, hidupnya RAHASIA itu serta SIR. Maka hendaklah diketahui prihal yg empat itu. ~> Manakah yg dikata NYAWA itu ? ~> Dan manakah yg dikata RASA itu ? ~> Dan manakah yg dikata RAHASIA itu ? ~> Dan manakah yg dikata SIR itu ? 1. Yg dikata NYAWA itu nafas yg turun naik. 2. Yg dikata RASA itu antara turun naik nafas. 3. Yg dikata RAHASIA itu tetap seperti budak dalam rahim ibu. 4. Yg dikata SIR itu seperti nafas orang mati. Maka perkataan ini tiada di panjangkan, hanya pendek jua adanya.

HILANGKAN PENGLIHATAN KITA YG DZAHIR, HANYA PENGLIHATAN BATHIN JUA YG ADA,,, Inilah yg bernama pertemuan Allah dengan Muhammad... tiada Allah dan tiada Muhammad, HANYA AKU... yg Allah pun aku, Muhammad pun aku,, DIRIKU MELIHAT DIRIKU (Laa Huwa Huwa)

Nabi bersabda: "MARRALHABBA PAKADRAL HAK,, Artinya: sesungguhnya siapa yg melihat muka/rupa itulah wujud yg sebenarnya. Allah berfirman: "MARRALHABBA PAHUWA WUJUDUL HAK,, Artinya: tidak nyata aku, dan hak tidak ada pada sesuatu Lam Alif, seperti nyata kepada insan. Lihatlah pada DIRIKU atau RUPAKU yg begitu NYATA ini maka terasalah kepada yg mempunyai kenyataan,,, sebenarnya DIRI adalah yg BATHIN ini yaitu dapat melihat DZAT WAJIBUL WUJUD dan DIRI yg ada inilah bukan AINnya tetapi bukan lainNya dengan hakikat yg percaya/yakin,,, karna atau sebab melihat diri yg ada ini adalah diri yg baharu, karna yg baharu itulah menyatakan yg Qadim demikianlah dengan kenyataan yg ADA.

LA ANA ILLA HU atau ANA AL HAQ maksudnya ialah, Apabila sudah karam dalam lautan Al Hidayah Dzat Mutlak, maka semuanya K0S0ONG bin K0S00NG Tidak ada yg Maujud Hanya Allah, Tiada Aku melainkan Dia, Dialah Aku dan Aku adalah Dia. Diri itu Hayat, hayat itu Roh, Roh itu Nafas, Nafas itu Rahasia, Rahasia itu Nur Muhammad, Nur Muhammad itu Ujud kita ini, Ujud kita inilah yg bernama Allah.

Rabu, 08 Januari 2014

HADIST QUDSI mengatakan: "Keluarlah engkau dari NAFSUMU dan TUBUHMU kemudian daripada itu keluar pulalah engkau daripada AMAR dan HUKUMKU, maka barulah engkau sampai kepadaku,, ~> maka jikalau masih BERNAFSU dan BERHATI dan BERNYAWA dan BERBADAN dan mengengerjakan SURUHAN dan menerima hukumNya, NISCAYA engkau belum sampai kepada Allah. maka pahamilah perkataan ini, dan kata setengah ulama hendaklah kita MEMBUNUH NAFSU kita supaya tiada BERSERIKAT Allah dengan Hambanya.

Inilah ilmu yg menyatakan terpancarnya sedikit DZAT semata-mata, seperti matahari itulah UJUD ALLAH yg sebenarnya yg dinamai MA'UL HAYAT daripada MANI PUTIH bermula HAYUN zahir dzat yg seperti air yg jernih amat bening ialah Alam Allah ASMA SABAN TAHURAN maka yaitulah NAFAS MUTMAINAH ialah CAHAYA bayang-bayang MATAHARI yg nyata kelihatan didalam air yg jernih itulah R0H IDHAFI dan inilah yg meliputi pada MATAHARI dan tiap-tiap meliputi pada air yg dinamai AIR KAL KAUTSYAR, itulah asalnya MANI YG KUNING. Tatkala air yg jernih itu kena CAHAYA MATAHARI maka jadilah terang didalam cemerlang cahaya terpancar diluar Alam ALLAH akan menjadi 'HU berwarna-warna yg indah yaitulah NAFAS LAWWAMAH inilah Alam Roh Malaikat dinamai AIR SUNGAI ZANZABIL, itulah asalnya MADI yaitu RUPA MANI YG HIJAU adapun NAFAS AMARAH ialah Alam Roh segala Syetan dan Jin dan dinamai AIR SUNGAI SANSABIL itulah asalnya WADI yaitu RUPA MANI YG HITAM bermula terpancar sungai itu bernama BISMILLAAHIR-RAHMAANIR-RAHIIM, dan itulah asalnya NIAT. @ "JIKA ANDA TAKUT TENGGELAM, JANGAN BERMAIN DI AIR YG DALAM,,

Adapun yg dinamakan Alam sembilan itu ialah: 1. ALAM ZAHIR namanya tempat kepada dada 2. ALAM KABIR namanya tempat kepada hati atau dahi 3. ALAM LAHUT namanya tempat kepada cahaya mata 4. ALAM NARADAH namanya tempat kepada mata putih 5. ALAM MALAKUT namanya tempat kepada mata hitam 6. ALAM ANGKAYAH namanya tempat kepada urat mata 7. ALAM KUDUS namanya tempat kepada mengayah mata 8. ALAM JABARUT namanya tempat kepada anak mata 9. ALAM RASA namanya tempat kepada sirr itulah namanya puncak mahligai jannatunnai'm itulah asal manusia dan itulah rupa Allah ta'ala cahaya kepada Muhammad Rasullullah Saw dan turun kepada sekalian Umatnya itulah sebenar-benarnya insan, dan sebenar-benarnya insan itulah Allah, maka jelas tidak ada bedanya NAMA dengan yg empunya NAMA Sebab dua dalam sebutan padahal satu dalam kenyataan dinamai dia itu RUPA, maka hendaklah kita memikirkan secara mendalam atau jangan sampai syirik atau jangan sampai mencela akhirnya sampai ada pepatah mengatakan "LAKSANA TELUR DI ATAS TANDUK KERBAU YG RUNCING" maksudnya meleset sedikit saja pengertian mendalam tentang Allah maka menjadi syirik kafir

Adapun yg sebenar-benarnya DIRI itu NYAWA Adapun yg sebenar-benarnya NYAWA itu MUHAMMAD Adapun yg sebenar-benarnya MUHAMMAD itu ALLAH Adapun yg sebenar-benarnya ALLAH itu SIFAT Adapun yg sebenar-benarnya SIFAT ALLAH itu KUNHI DZATTULLAH wajibul wujud, yaitu wujud semata-mata. inilah yg dikatakan DIRI KITA Adapun SIFAT ALLAH TA'ALA itu, wujud Allah yg kita perwujudi pada pandangan ZAHIR dan BATHIN hakikatnya atas RUPA YG ESA yg sempurna, yg tiada bertulang, tiada berdaging, tiada berdarah dan tiada berkulit. adapun pada yaqin marifat dan tauhid kita yg berbagai-bagai rupa dan warna itu HANYA ESA atas RUPA YG ESA jua adanya. Nama ALLAH itulah sebenar-benarnya nama Allah, adapun nama HUWA itu ialah nama di atas segala nama dan tatkala ia sendirinya, belum ada sekalianNya itu lengkap jadi NUR MUHAMMAD maka ALLAH pun ghaiblah ia kepada NUR MUHAMMAD NUR MUHAMMAD ghaib kepada dirinya, keluarlah NYAWA, NYAWA pun ghaiblah kepada sekalian BADAN HAMBA ALLAH yg MU'MIN sebab itulah maka bersabda nabi saw: "BARANG SIAPA MENGENAL DIRINYA, MAKA BAHWASANYA IA MENGENAL TUHANNYA"

Rahasia persetubuhan dimisalkan makanan yg telah siap di hidangkan, maka sebelum makan diucapkan dahulu zikirnya: TUBUH: Lailahailallah HATI: Allah, Allah NYAWA: Hu, Hu, Hu RAHASIA: Ah, Ah, Ah pada suapan pertama dikatakan "A" tidak disentuh lidah, inilah suara mula jadi. Pada suapan kedua dikatakan "I, U" inilah junub, jangan disentuh lidah, maka selamat dunia akhirat jika sudah berulang-ulang kali, katakanlah "A" Jangan disentuh lidah, sebab itulah yg tidak disentuh tulisan, jangan dilupakan sampai selesai, BEGINILAH CARANYA ALI DAN FATIMAH agar istri merasa puas dan bahagia, suami harus mengamalkan setiap saat selesai membuang kencing. Jari manis kanan atau kiri menyentuh sulbi dan ibu jari kanan atau kiri menyentuh kepala kemaluan dan membaca: "SULBIYA WASULBI WATTARAAIB" setelah selesai membaca, ditelan air liur...

Asal kita itu daripada empat anasir yaitu: 1. API 2. ANGIN 3. AIR 4. TANAH TANAH pulang kepada AIR, AIR pulang kepada ANGIN, ANGIN pulang kepada API. Apabila Ghaib TANAH semata-mata meliputi kepada kita,... dan apabila Ghaib AIR semata-mata meliputi kepada kita,... apabila Ghaib ANGIN semata-mata meliputi kepada kita,... apabila Ghaib API pulang kepada NUR MUHAMMAD,... -> Rahasia TUHAN ialah NYAWA -> Rahasia NABI ialah HATI -> Rahasia JIBRIL ialah ROH -> Rahasia ADAM ialah BENIH

ALIF DAN SUMBERNYA) pengertian Alif itu bersumber dari titik atau sakral atau nyawa berlindung. Yg dinamakan nyawa berlindung ialah rahasia atau cahaya dzat. Dan sifat itulah yg memperkenalkan tuhan adapun iman tempatnya rahasia, Artinya rahasia cahaya hati nurani. Ketika baris atas, bawah dan titik terbagi, maka jadilah empat huruf pertama Alif kedua Lam ketiga lam ke empat Ha inilah lafaznya ALLAH -> Nyawa kita dinamakan hakikat -> Angan angan kita dinamakan tharikat -> Tubuh kita dinamakan syariat ialah pengetahuan tentang pengenalan diri didalam tubuh kita apabila nyawa melihat pada Alam, iman namanya bila nyawa melihat akhirat, nyawa namanya bila nyawa melihat keduanya badan, jasmani namanya bila nyawa melihat badan jasmaninya, hati kecil namanya ADAPUN ILMU PADA ALLAH, kebodohan pada sesuatu ADAPUN MARIFAT KEPADA ALLAH, menyangka diri BERTAUHID PADA ALLAH, dengan keheran heranan

Tempat iman pada diri ialah: 1. SULBIAH 2. PUSAT 3. DADA 4. KEPALA 5. NAFSU ~> RUH IDHAFI yg tinggal di sulbiah menggerakkan TUBUH ~> RUH NABATI yg tinggal di pusat menggerakkan HATI ~> RUH A'LAM yg tinggal di perut menggerakkan NYAWA ~> RUH YG SUCI yg tinggal di kepala menggerakkan RAHASIA ~> RUH LIQQA yg tinggal di nafsu menggerakkan NAFSU ~> RUH NURULLAH yg tinggal pada Allah yg menjadikan sekalian ALAM

~> Yg memerintah TUBUH adalah perbuatan TUHAN ~> yg memerintah HATI adalah namanya TUHAN ~> yg memerintah NYAWA adalah sifatnya TUHAN ~> yg memerintah RAHASIA adalah dzat TUHAN * TUBUH itu bayang bayang perbuatan tuhan * HATI itu bayang bayang nama tuhan * NYAWA itu bayang bayang sifat tuhan * RAHASIA itu bayang bayang dzat tuhan

Selasa, 07 Januari 2014

Niat aku mandi sunat badan batinku jasmaniah dengan air nyawaku ruhaniah... yg aku buat mandi dengan air ruhku rabbaniah... air suci Allah, air sempurna terus ruh idhofi ruhnya nur muhammad fardu lillahi ta'ala Allahu Akbar..

MURSYID MUROBBI TIDAK HANYA ADA PADA SATU DIRI... Melainkan meliputi kaun maujudi... SIAPA YG SANGGUP MEMATIKAN DIRI... Itulah langkah awal menuju diri sejati... JANGAN TERTIPU DENGAN APA YG DIPANDANG... Karna semuanya hanyalah bayang-bayang... TIDAK TERPISAH AL HAQ DENGAN SELAYANG PANDANG... Tujulah kepada satu yg ada didalam pandang... BELUMLAH DIKATAKAN SEBENAR-BENARNYA MENGENAL... Sebelum engkau mengerti jalal, jamal, qahar dan kamal... EMPAT SIFAT YG MAUJUD DAN NYATA PADA NURNYA... ALIF itu menunjukan akan dzatnya, LAM AWAL adalah ketetapan sifatnya, LAM AKHIR kenyataan asmanya, sedangkan HA adalah bukti dari af'alnya... KESEMPURNAAN ALLAH DALAM KESERBA MELIPUTANNYA... Pada muhammad rasulullah segala rahasianya... SEBAGAI INTI DASAR DARI SEKALIAN ALAM... Menjadi saksi ke maujudannya... ALIF adalah jati diri muhammad, KAF itu adalah ilmu muhammad, BA' adalah kelakuan muhammad, R0' itu kehendak pada diri muhammad... DARI SITULAH MAHA AGUNG ALLAH TA'ALA... Dalam keserba meliputan sekalian Alam... ALLAH DAN MUHAMMAD SATU RA

INILAH SALAM TASBIH Salam TASBIH ini begitu penting sekali kita ketahui caranya yakni: sebelum kita menggunakan TASBIH yg berjumlah sebanyak 99 biji itu termasuk kepalanya menjadikan 100 biji, sebaiknya kita ketahui pula akan salam TASBIH tersebut cara menggunakanNya: 1. Hendaklah menggunakan tangan sebelah kanan 2. Dimulai dengan ucapan tasbih, tahmid dan takbir yaitu: *SUBHAANALLAH *ALHAMDULLILLAH *ALLAH HU AKBAR ketika kita mengucapkan ucapan tersebut kita mulakan dari biji tasbih pertama, kedua dan ketiga 3. Kemudian kita berikanlah salam seperti ini: " ASSALAAMU 'ALAIKA YAA HABIBUL MUQAADAS " (tiga kali berturut turut) kemudian kita bacakan Al fatihah satu kali dan dzikir ALLAH-ALLAH-ALLAH 100 kali 4. Itiqadkan dan ucapan ini bisa kita lakukan sebelum kita menggunakan tasbih tersebut atau sesudah kita menggunakanNya bila kita meletakanNya hendaklah kepala tasbih tersebut senantiasa ke bawah, diletakkan disamping tikar sajadah disebelah kanan.

Arifbillah berkata: tariklah nafas dan baca kalimah HUU.... (sedalam dalamnya kemudian tanya hati Nurani bila sudah hati bilang cukup) ucapkan: " ILAHI ANTA MAKSUDI WA RIDHO KAMATLUBI" kemudian berdoa: " YA ILLAHI, BI DZATILLAHI AKBAR " jadikankan dzikir ini suaranya bergema di seluruh Nur Allah hingga tembus keseluruh Dzat Allah dan kekalkan suara gema dzikir dalam seluruh Nur-Mu dan seluruh Dzat-Mu agungkan dan sempurnakanlah dzikir seAgung Nur Allah dan Dzat Allah " ABADAN_ABADAN_ABADAN FIKULLI MAKAN WAFIKULLI ZAMAN LAHAULA WALA QUWATA ILLA BILLAHIL ALIYIL ADHIEM ALLAH HU AKBAR " ~> ucapakanlah sambil berhakikat suara dzikir ~ menembus Hati ~ menembus Nyawa ~ menembus Ruh ~ menembus Nur Allah ~ menembus Dzat Allah lalu ditutup sholawat ini: " BI DZATILLAHI AKBAR-ALLAHU AKBAR BISMILLAHI AKBAR-ALLAHU AKBAR ALLAHUMMA SOLLI ALA MUHAMMAD WA UMMATI MUHAMMAD HUUKLIKI WAJIBATI ALAIYA KHUSUSAN WAMAN HUWA AMILU HADIHI SH0LAWAT AKBAR " -WALLAHI -TALLAHI -BILLAHI -LA ILAHA ILLA ALLAH ABADAN_ABADAN_ABADAN -KUN FAYAKUN

Berkatalah Arifbillah: Sesudah berjanji dengan tuhan di Alam ghaib, maka NYAWA itu dinamakan MALAIKAT tempat Allah berlindung kepadanya SIFAT MALAIKAT itulah yg bernama JIBRIL, MIKAIL, ISR0FIL dan IZR0IL Firman Allah: " MAKA ITULAH SIFATKU YA MUHAMMAD, KENALILAH OLEHMU KEPADANYA DIDALAM TUBUH BADAN MU, JIKA TIADA KAU KENALI MAKA TIADA KAU KENAL AKAN AKU " Sabda rasulullah saw: " BARANG SIAPA TAHU ILMU NAFAS DALAM DIRINYA YAITU ASALNYA DAN TEMPATNYA DAN KEHENDAKNYA DAN KALIMAHNYA MAKA TIADA DIBINASAKAN ALLAH TA'ALA TUBUHNYA, TIADA DICERAIKAN ALLAH NYAWANYA DENGAN BADANNYA, DILENGKAPKAN ALLAH DARIPADA SERTA DENGAN KE IKHLASAN HATINYA " " INGATLAH KAMU MENGENAI NAFAS DALAM MASA BERDIRI NAIK DAN TURUNNYA " " ORANG ORANG YG TIDAK TAHU SH0LATUL DAIM LEBIH HINA DARIPADA ANJING DAN BABI DI AKHIRAT, MAKA TIDAK AKAN TAHU SH0LATUL DAIM SEBELUM TAHU ILMU NAFAS " ILMU NAFAS: nafas sampai ke ubun ubun dinamakan JIBRIL nafas sampai ke mata dinamakan MIKAIL nafas sampai di mulut dinamakan NABI nafas yg masuk di hidung dinamakan UMAR, dzikirnya HU nafas yg keluar dari mulut dinamakan ABU BAKAR, dzikirnya ALLAH nafas yg turun naik dari pusat hingga khalkum dinamakan USMAN, dzikirnya turun ALLAH dzikirnya naik HU pekerjaan nafas yg turun dan naik dinamakan ALI nafas yg sampai ke jantung dinamakan IZR0IL nafas yg sampai ke pusat dinamakan ISR0FIL bermula JAUHAR itu ada didalam alam kabir namanya ANFAS dan apabila ia turun kepada bapak namanya NUFUS dan tatkala keluar daripada bapak, turun ia kedalam rahim ibu namanya TANAFAS dan tatkala zahir daripada perut ibu namanya NAFAS Bermula NAFAS itu adalah JAUHAR yg masuk dan keluar daripada BADAN NAFAS itu dzikirnya LA ILAHA ILLA ALLAH TANAFAS itu dzikirnya ALLAH HU ANFAS itu dzikirnya ALLAH NUFUS itu dzikirnya YA HU tatkala nafas itu naik sampai pada tujuh petala langit pujinya HUU tatkala nafas itu turun sampai pada tujuh petala bumi pujinya ALLAH tatkala ia berhenti seketika antara keluar dan masuk nafas pujinya AH-AH-AH dan tatkala ia tidur atau mati nafas pujinya HAQ adapun nafas kita keluar masuk sehari semalam yaitu pada siang hari 12000, dan pada malam hari 12000 inilah bilangan jam sehari semalam 24 jam, demikian juga huruf pada kalimah syahadat berjumlah 24 huruf inilah persembahan kita kepada tuhan kita yg tidak berkeputusan yg dinamai SEMBAHYANG DA'IM ingatlah olehmu akan nafas mu dengan menghadirkan makna didalam GERAK DAN DIAM MU hingga memberi bekas kepada sekalian anggota badan mu, maka apabila tetaplah tilik hatimu, maka jadilah anggota hidup didalam dua negeri yakni: NEGERI DUNIA DAN NEGERI AKHIRAT dan sampailah engkau kepada martabat segala Nabi dan segala Anbiya dan Allah mengharamkan tubuhnya dimakan Api Neraka, serta badan pun tidak dimakan tanah di dalam kubur

Inilah Sholat nur muhammad RAKAAT PERTAMA: mengangkat takbir seperti biasanya, kemudian membaca ayat: Al fatihah Al iklas Al falaq An nas RAKAAT KEDUA: sama ayatnya hanya saja tiada tahyat awal dan langsung berdiri RAKAAT KETIGA: membaca Al fatihah RAKAAT KE EMPAT: membaca Al fatihah dan tiada membaca tahyat akhir dan digantikan syahadat Adam dan syahadat muhammad SYAHADAT ADAM: lailahaillallah ahmad kalamullah lailahaillallah muhammad rasulullah SYAHADAT MUHAMMAD: asyhadu allaillahaillallah ashadu anna muhammad rasulullah 1. Istiqfar 2. La ilahaillallah hu....Ahmad, muhammad rasulullah terus disambung dengan tafakur dan disertai dzikir nafas turun naik berulang ulang, kalau ada yg melihat disambut dengan syahadat muhammad DOA : " YA ALLAH KUATKAN IKHLASKU, RIDHOKU, SABARKU, SANGKA BAIKKU, SAMPAI MUHADDASKU BERTEMU DENGAN QADIMKU "

DZAT mesra kepada AHMAD membawa: kudrat iradat ilmu -> dan dzikirnya ALLAH HU AKBAR SIFAT mesra kepada HAYAT membawa: akan kehidupan didunia dan akhirat -> dan dzikirnya HU ALLAH ASMA mesra kepada ADAM membawa: nafsu rasa gerak diam -> dan dzikirnya LAILAHAILLALLAH AHMAD KALAMULLAH LAILAHAILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH AF'AL mesra kepada MUHAMMAD membawa: sama' bashar kalam -> dan dzikirnya ASY HADU ALLA ILAHAILLALLAH HU ASY HADU ANNA MUHAMMADARRASULULLAH 1. KUDRAT duduknya di alam nikmat 2. IRADAT duduknya di alam rahmat 3. ILMU duduknya di alam ahmad 4. HAYAT duduknya di alam nurjanah 5. SAMA' duduknya di alam barzah 6. BASHAR duduknya di alam kubur 7. KALAM duduknya di alam semesta

Syahadat terbagi empat =============== Ashadualla ------------- Makam Syare'at,kenyataan tubuh kita asal api,jadi Nyawa nafsu Amarah. Ilaha -------------Makam tarekat kenyataannya hati kita asal angin jadi nyawa Nafsu sawiyah. Ila -------------makam hakekat kenyataannya nyawa kita asal air,jadi nyawa nafsu Lawamah. Allah. -------------Makam Ma'rifat kenyataan rahasia kita asal tanah jadi nywa nafsu Muthmainnah. ASHADUALLAILAHAILLALLAH WAASHADUANNA MUHAMMADARRASULULLAH. terbagi menjadi empat bagian dan dinamakan kebaktian : ~ Kulit. ~ ISI. ~ Urat. ~ Tulang. Wadi jadi Api,Mazi jadi Air,Mani jadi Tanah,Maningkem jadi Angin. Sare'at,Tarekat,Hakekat,Ma'rifat.kumpul kesemuanya pada kalimah : LA ILA HA ILLALLAH

MAN ARAFA= Adam NAFSAHU= Ruh FAQAD ARAFA= Allah RABBAHU= Esa barang siapa mengenal dirinya RUH yaitu di ibaratkan sudut mata pedang yg tajam, putus sekalian yg terputus "Ya MUHAMMAD lah namanya sekalian yg menjadi BADRUL ILMU yaitu ILMU LAHUT, lapangan Esa Laisatullah Al Haq adanya

Menyatakan MANIKAM didalam maklumat Allah ta'ala, belum ia berupa INSAN namanya dan ALAM UJUD namanya jua dan KUNHI DZAT namanya dan tatkala ia beku MADA namanya dan SALUNDZAT namanya jua dan NUR SYAHADAH pun namanya jua dan tatkala ia berkumpul ASBAHA namanya dan LA namanya jua dan MA IN 'ASAK namanya jua dan tatkala ia bertinggi dan bercabang dan berdaun AF'AL namanya maka diketahui pula akan masaknya pada maqam KABKAU SAYANI tempat ghaib maka tatkala ia pada pohon kalam MADA namanya dan tatkala ia turun pada setengah kalam MADI namanya dan tatkala sampai ia pada hujung kalam maka MANI namanya dan tatkala jatuh ia pada rahim perempuan maka MANIKAM namanya maka jadilah ia NUR MUHAMMAD namanya dan R0H IDHAFI namanya jua hendaklah kamu ketahui pula tatkala 40 hari di dalam rahim ibunya NUTFAH namanya dan bulan kedua KHALAQAH namanya dan bulan ketiga MADFAH namanya dan bulan keEmpat ditambah 60 hari bernama ia dengan AHMAD MELAINKAN SEZARAH TIADA BERGERAK SESUATU DZAT MELAINKAN DENGAN ALLAH TA'ALA ketahui pula olehmu bahwa dari unsur kejadian *dari unsur TUHAN: jibril mikail isrofil izroil *dari unsur NABI: penglihatan pendengaran pengrasa penciuman *dari unsur ADAM: api angin air tanah *dari unsur BAPAK: urat tulang otak sumsum *dari unsur IBU: darah daging kulit bulu itulah asal diri kita daripada TUHAN, NABI, ADAM, BAPAK dan IBU maka hendaklah diketahui supaya sempurna manusia itu daripada NUR jua menjadikan sekaliam ALAM adanya 1 hari 1 malam pujinya: HU 3 hari 3 malam pujinya: ALLAH 7 hari 7 malam pujinya: INNALILLAH 40 hari 40 malam pujinya: TURABBUNNUR 4 bulan 4 hari pujinya: SUBHANALLAH 6 bulan 6 hari pujinya: ALHAMDULILLAH 8 bulan 8 hari pujinya: ALLAHU AKBAR 9 bulan 9 hari pujinya: INNA ANNA AMANNA

Sabtu, 04 Januari 2014

~Doa untuk menangkal anak melakukan perzinaan~ Sebuah riwayat dari Asy-Syikh Ad-Daerobi, "bahwa sesungguhnya sunah dibacakan surat "inna Anzalnaahu" pada telinga kanannya bayi yang baru dilahirkan. Karena sesungguhnya: Barang siapa melakukannya, maka Allah tidak akan menakdirkan anak tersebut melakukan "Perzinaan" sepanjang umurnya". {Hasyiyah Al-Bajuri, Juz ll, Halaman: 305, Thoha Putra}